ASAHAN, AFJNews.online | Air Joman Minggu Okuli (Sai Mangaranapi Matangku Dompak Jahowa)
Teks khotbah yang tertulis di Lukas 13: 1- 5 mengajak kita untuk berbenah diri mendekatkan diri kepada Sang Pencipta minta ampunan atas segala dosa dan perilaku kita yang tidak mengindahkan perintah Tuhan dan selalu melanggar semua laranganya. ( Minggu 23/03/25 )
St Manahan Sinaga dalam kotbahnya menyampaikan dengan tegas koreksilah dulu diri sendiri baru mengoreksi orang lain, sebab tidak sedikit dari kita yang selalu menilai keburukan orang lain merasa diri paling suci dari orang lain tanpa menyadari nilai buruk pada diri sendiri, maka dari itu kenali dulu diri kita di hadapan Tuhan Allah, apakah kita sudah layak untuk menilai buruk tentang orang lain tentu tidak karna kita ini manusia yang penuh dengan dosa yang tidak patut menghakimi seseorang dengan kesombongan kita, akan tetapi dengan kerendahan hati dan penuh harapan pada Tuhan dan ketika kita mau bertobat dan menyerahkan hidup kita kedalam tangan Tuhan maka kita akan merasakan suka cita yang dari padaNya
Tentang musibah yang terjadi pada seseorang atau suatu daerah jangan katakan itu karna dosa, tidak ada suatu bencana yang berkaitan dengan dosa bencana itu ada untuk menyadarkan kita supaya semakin mendekatkan diri kepada Tuhan,Dalam kesempatan ini saya mengajak saudara sekalian mari kita dengan besar hati saling memaafkan saling mengasihi dalam pertobatan sehingga kita tidak menjadi binasa,pertobatan yang totalitas di mulai dari diri sendiri, melawan ke angkamurkaan dan hal hal yang tidak di inginkan oleh Tuhan jika kita mampu melakukan itu percayalah kedamaian dan ketenangan hati akan selalu ada bersama kita pungkasnya
Hal yang paling penting dipahami dalam teks kotbah hari ini adalah : Tidak ada hubungan langsung antara celaka dengan dosa ; tetapi malapetaka yang menimpa bangsa dimaksudkan oleh Allah sebagai ajakan supaya orang bertobat.
