AFJNews.online | SUMUT – Ketua Mahasiswa Perubahan Indonesia (MAPIA) Sumatera Utara (Sumut), Dedek Situmorang menyoroti kinerja dari Kapolres dan Kasat Intelkam Polres Pelabuhan Belawan yang dianggap tidak profesional.
Menurutnya, apa yang belakangan ini dilakukan dalam memberantas judi dan narkoba terkesan hanya sebatas giat formalitas semata sebab judi dan narkoba masih marak di Wilayah Hukum Polres Pelabuhan Belawan.
Lebih lanjut Dedek mengatakan, kondisi saat ini yang terjadi di lapangan jauh berbeda dengan pemberitaan yang menyebutkan Polres Pelabuhan Belawan sedang giat melakukan pemberantasan judi dan narkoba.
“Faktanya sekarang masih tetap marak kok itu perjudian di Pelabuhan Belawan, begitu juga dengan peredaran narkoba. Apanya yang diberantas? hampir tidak ada,” katanya.
Selain itu, Dedek juga mempertanyakan kesungguhan Polres Pelabuhan Belawan terhadap pemberantasan judi dan narkoba. Pasalnya sejauh ini masih marak Judi dan Narkoba yang tetap beroperasi di wilayah hukum Polres tersebut, ada apa?.
Untuk itu Dedek Situmorang meminta, agar Kapolda Sumut segera evaluasi kinerja Kapolres beserta jajarannya di duga tutup mata atas peredaran narkoba dan judi di wilayah hukum nya,dan mengawasi kinerja polres Pelabuhan Belawan supaya kedepan segala kekurangan tersebut dapat segera dibenahi untuk meningkatkan kepercayaan publik terhadap Polri, khususnya di Sumut.
Revi Hasrul
