Depok, AFJNews.online
Pemilu tanggal 14 Pebruari 2024 sudah di depan mata. Perhelatan Demokrasi lima tahun sekali memperebutkan suara rakyat sebentar lagi bergaung.
Banyak persoalan yang timbul dalam Pemilu 2024, salah satunya adalah hilangnya suara pemilih pada saat KPU mengolah data suara.
Menyikapi hal ini, Panitia Pelaksana Kolaborasi Simpul Anies Kota Depok mengadakan kegiatan Bimbingan Teknis alias Bimtek TOT (Training of Trainier yang diikuti oleh SKB simpul Anies yang tersebar di wilayah Depok Jawa Barat.
Kegiatan yang diadakan di Sapulidi Coffee bilangan Pramuka Raya Sawangan Depok ini diadakan Ahad, 22 Oktober 2023 dimulai tepat pukul 9 pagi dan berakhir sekitar jam 5 sore.
“Peserta berasal dari 22 simpul Relawan Anies di Kota Depok. Kami mengundang SKBnya yang total mengikuti Bimtek TOT sekitar 73 orang,” ungkap mbak Danie selaku ketua Panpel kepada awak media AFJNews.online ini.
“Target Bimtek ini setidaknya Relawan sudah harus selesai dengan eforia dan mulai serius bekerja,” tandasnya.
“Bimtek dan sosialisasi yang berkaitan dengan tugas saksi di TPS itu sangat penting dan harus dilakukan disemua daerah. Akan sangat terlambat jika tunggu ini tunggu itu nanti nanti nanti …coba hitung 3 bulan itu bukan waktu yang lama,” paparnya bersemangat.
“Jika mau perubahan buat bangsa ini jadi lebih baik…ayo kita lakukan ! Kelanjutan…minggu depan kita akan lakukan di Bekasi…selanjutnya Bogor…Bandung…dan lain lain,” ujar penikmat mie ayam ini.
“Untuk kelanjutan kegiatan ini ada karena tadi TOT (Training Of Trainer) sengaja kami undang KSB simpul-simpul agar mereka punya beban moril buat meneruskan ke simpulnya dan lingkungan saksi-saksinya masing-masing,” tandasnya lagi.
“Tapi tetap kita akan kerja bareng karena kami sudah punya wadah Kolaborasi Simpul Relawan Anies Kota Depok. Kami rencanakan akan buat rutin kegiatan ini,” pungkasnya lagi.
Untuk kegiatan selanjutnya di lokasi yang sama, Sapulidi Coffee diharapkan kegiatan selanjutnya melibatkan anak muda dan pemilih pemula.
Tampak hadir pula Ketua DPD Relanies Kota Depok, Hamzah Hasim. Menurutnya Pelatihan Bimtek ini sangat bagus.
“Intinya kita perkuat saksi di TPS utk kawal suara AMIN jangan sampai anjlok. Jadi tim saksi harus berani koreksi kinerja petugas KPPS,” ungkapnya kepada awak media AFJNews.online ini.
“Jangan terjadi kecurangan yg masif sampai tingkat KPU utk suara presiden dan wakil presiden,” tandas pria gaek ini bersemangat.
“Intinya kita kawal kertas suara form pilih presiden dan wakil yg lain tetap diawasi juga,” pungkasnya lagi.
Untuk Bimtek TOT Saksi TPS dan Sosialisasi Aplikasi Kawal Suara ini melibatkan 3 orang narasumber, yaitu Achmad Herry dengan materi Panduan Saksi TPS, Adnin Armas, MA dengan materi Kecurangan Pemilu dan Nelwan Dachry dengan materi Aplikasi Kawal Suara.
Setiap simpul diberi kesempatan untuk tanya jawab dengan para pemateri. Kegiatan yang berlangsung padat ini berakhir pukul 17.00 WIB diakhiri dengan foto bersama.
Penulis :
AS Widi
